ISLAM itu indah-----ISLAM itu sempurna dan ISLAM itu rahmatan lil 'alamin-----JANGAN Hanya menilai ISLAM dari pengikut / umatnya...!-----tapi Nilai lah ISLAM dari ajarannya...!-----Pelajarilah...!-----Jika Tidak Tahu Bertanyalah Pada Ahlinya-----maka anda akan mengetahui betapa menakjubkanya Islam bagi kehidupan manusia

(Ibnul Qoyyim rahimahullah[Ad-Daa' wa ad-Dawaa' 94])

“”

IMAM SYAFI'I MENUTURKAN :

Siapa yang tulus menjalin persaudaraan dengan sahabatnya maka ia akan menerima kesalahan-kesalahannya,, mengisi kekuranagnnya dan memaafkan ketregelincirannya".

RASULULLAH Shalallahu 'alaihi wasalam bersabda :

"Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia". (HR. Muslim)

RASULULLAH shlallahu 'alaihi wasalam bersabda :

"Seorang Muslim Adalah Bersaudara, Janganlah Mendzolimi, Merendahkan Dan Janganlah Mengejeknya. (HR. Muslim)

RASULULLAH shlallahu 'alaihi wasalam bersabda :

"Barangsiapa yang memudahkan orang yang sedang berada dalam kesulitan, maka Allah akan memudahkannya baik di dunia maupun di akherat". (HR. Muslim)

Imam Syafi'i pernah berkata :

"Aku berangan-angan agar orang-orang mempelajari ilmuku ini dan mereka tidak menisbahkan sedikitpun ilmuku kepadaku selamanya, lalu akupun diberi ganjaran karenanya dan mereka tidak memujiku" (Al-Bidaayah wa An-Nihaayah 10/276)

Ibnul Qayyim (Al Fawaid 1/147)

el kanzu

Kamis, 10 November 2016

Meluangkan Waktu Mencari Ilmu

📖Bukti Sekelas UMAR BIN KHOTOB rodhiallahu 'anhu Aja Meluangkan Waktu Untuk Mencari Ilmu Agama...

Bagaimana dengan kita ?

Umar rodhiallahu 'anhu , Beliau dijamin masuk surga
Umar rodhiallahu 'anhu adalah Khalifah ke-2
Kita mengaku lebih pandai dari beliau ?

🔎🔍Buka Kitab Fathul Bari no 89. ❕❗

حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ ح قَالَ أَبُو عَبْد اللَّهِ وَقَالَ ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي ثَوْرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبَّاسٍ عَنْ عُمَرَ قَالَ
كُنْتُ أَنَا وَجَارٌ لِي مِنْ الْأَنْصَارِ فِي بَنِي أُمَيَّةَ بْنِ زَيْدٍ وَهِيَ مِنْ عَوَالِي الْمَدِينَةِ
وَكُنَّا نَتَنَاوَبُ النُّزُولَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْزِلُ يَوْمًا وَأَنْزِلُ يَوْمًا
فَإِذَا نَزَلْتُ جِئْتُهُ بِخَبَرِ ذَلِكَ الْيَوْمِ مِنْ الْوَحْيِ وَغَيْرِهِ وَإِذَا نَزَلَ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ  ... )

Artinya :
Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri. Menurut jalur yang lainnya; Abu Abdullah berkata; dan berkata Ibnu Wahb; telah mengabarkan kepada kami Yunus dari Ibnu Syihab dari 'Ubaidullah bin Abdullah bin Abu Tsaur dari Abdullah bin 'Abbas dari Umar berkata:

Aku dan tetanggaku dari Anshar berada di desa Banu Umayyah bin Zaid dia termasuk orang kepercayaan di Madinah,

kami saling bergantian menimba ilmu dari Rasul shallallahu 'alaihi wasallam, sehari aku yang menemui Beliau shallallahu 'alaihi wasallam dan hari lain dia yang menemui Beliau shallallahu 'alaihi wasallam,

Jika giliranku tiba, aku menanyakan seputar wahyu yang turun hari itu dan perkara lainnya. Dan jika giliran tetanggaku tiba, ia pun melakukan hal yang sama... )

📚(HR. Bukhari no. 87 / Fathul Bari no. 89)

Semoga Allah ta'ala Memudahkan urusan-urusan kita sehingga kita bisa meluangkan waktu untuk mencari ilmu... amin ya robbal 'alamin

el kanzu ✏

Madiun,15.45 WIB.
10 Shafar 1438 H /10 November 2016 M

Senin, 07 November 2016

Tanda Takut

Al-Fawaid:
#Tanda Takut#

Abu Laits As Samarqondi berkata:
"Tanda takut kepada Allah itu akan tampak pada tujuh perkara:
1. Lisannya. Ia tak berani berdusta, berghibah, mengadu domba. ia selalu berdzikir kepada Allah.

2. Hatinya. Rasa takut mengeluarkan kedengkian dan permusuhan dari hati. Dan penyakit penyakit hati lainnya.

3. Matanya. Ia tak mau melihat yang diharamkan oleh Allah.

4. Perutnya. Ia tak memasukkan ke dalam perutnya sesuatu yang haram.

5. Tangannya. Ia tak menggunakannya untuk yang haram tapi ia gunakan untuk ketaatan.

6. Kakinya. Ia tak melangkahkan kakinya ke tempat maksiat. Namun ia langkahkan untuk ketaatan.

7. Ketaatannya. Ia jadikan ketaatannya benar benar ikhlas mengharapkan wajahnya semata.

(Tanbihul Ghofilin hal. 256)

Sifat Fitnah

Al-Fawaid:
#Sifat Fitnah#

1. Ia terlihat indah di awalnya.

Sufyan bin Uyainah berkata dari Kholaf bin Hausyab: Dahulu mereka suka membawakan sya'ir ini di saat terjadi fitnah:
الحرب أول ما تكون فتية
perang (fitnah) itu di awalnya bagaikan gadis
تسعى بزينتها لكل جهول
yang memperlihatkan kecantikannya bagi orang yang bodoh
حتى إذا استعلت وشب ضرامها
Sehingga ketika fitnah telah menyala dan menjadi besar
ولت عجوزا غير ذات حليل
Ia berubah menjadi janda yang tua
شمطاء ينكر لونها وتغيرت
Rambutnya memutih dan warna kulitnya berubah
مكروهة للشم والتقبيل
baunya tak enak dan tidak enak dicium.
(Shahih Bukhari)

Fitnah di awalnya terlihat indah dan cantik, menggunakan nama nama yang indah atas nama amar ma'ruf nahi munkar atau lainnya. Sehingga orang orang yang tak berilmu tertipu dengannya.

2. Fitnah menghilangkan akal lelaki yang cerdas.

Abdullah bin Mas'ud berkata: "Aku mengkhawatirkan fitnah atas kalian bagaikan asap. hati seseorang mati padanya sebagaimana mati badannya. (Kitab Fitan karya Nu'aim bin Hammad no 117)

Karena fitnah itu diberikan slogan slogan yang mentereng sehingga akalpun hilang dan yang berbicara adalah perasaan dan emosi.

3. Ia amat cepat menjadi besar sehingga sulit dipadamkan.

Syaikhul Islam ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:
Fitnah apabila telah menyala membuat lemah orang orang yang berakal untuk mencegah orang orang yang lemah akalnya. (Minhajussunnah 4/343)

Maka berhati hatilah saudaraku dari fitnah..
jangan dahulukan perasaan dan emosi..
tanyalah para ulama kibaar sebelum bersikap..
Lihatlah dengan hati yang bening dan ilmu yang dalam..

Sifat Fitnah

Al-Fawaid:
#Sifat Fitnah#

1. Ia terlihat indah di awalnya.

Sufyan bin Uyainah berkata dari Kholaf bin Hausyab: Dahulu mereka suka membawakan sya'ir ini di saat terjadi fitnah:
الحرب أول ما تكون فتية
perang (fitnah) itu di awalnya bagaikan gadis
تسعى بزينتها لكل جهول
yang memperlihatkan kecantikannya bagi orang yang bodoh
حتى إذا استعلت وشب ضرامها
Sehingga ketika fitnah telah menyala dan menjadi besar
ولت عجوزا غير ذات حليل
Ia berubah menjadi janda yang tua
شمطاء ينكر لونها وتغيرت
Rambutnya memutih dan warna kulitnya berubah
مكروهة للشم والتقبيل
baunya tak enak dan tidak enak dicium.
(Shahih Bukhari)

Fitnah di awalnya terlihat indah dan cantik, menggunakan nama nama yang indah atas nama amar ma'ruf nahi munkar atau lainnya. Sehingga orang orang yang tak berilmu tertipu dengannya.

2. Fitnah menghilangkan akal lelaki yang cerdas.

Abdullah bin Mas'ud berkata: "Aku mengkhawatirkan fitnah atas kalian bagaikan asap. hati seseorang mati padanya sebagaimana mati badannya. (Kitab Fitan karya Nu'aim bin Hammad no 117)

Karena fitnah itu diberikan slogan slogan yang mentereng sehingga akalpun hilang dan yang berbicara adalah perasaan dan emosi.

3. Ia amat cepat menjadi besar sehingga sulit dipadamkan.

Syaikhul Islam ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:
Fitnah apabila telah menyala membuat lemah orang orang yang berakal untuk mencegah orang orang yang lemah akalnya. (Minhajussunnah 4/343)

Maka berhati hatilah saudaraku dari fitnah..
jangan dahulukan perasaan dan emosi..
tanyalah para ulama kibaar sebelum bersikap..
Lihatlah dengan hati yang bening dan ilmu yang dalam..

Bagaimana Al Qur’an dihati Kita ? 

Tausiyah Bimbingan Islam:
📢 @TausiyahBimbinganIslam
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📆  Senin, 01 Safar 1438 H / 31 Oktober 2016 M

📖 Bagaimana Al Qur’an dihati Kita ? 

Saudaraku, seberapa mesra kita dengan Al-Quran?
Seberapa bahagianya kita dengan Al-Quran?
Dan, seberapa rindunya kita dengan Al-Quran?

Jika kita kurang dekat, kurang bahagia, serta kurang rindu dengan Kalamullah, maka kita kurang peka dalam memaknai Al-Quran itu sendiri. Kita perlu merasakan keagungannya dari keagungan Dzat yang menurunkannya, merasakan kesempurnaannya dari kesempurnaan Dzat yang menurunkannya. 

Saudaraku, peka lah bahwa Al-Quran turun dari Raja, Pemelihara, Sesembahan yang Maha Perkasa, Maha Mengetaui, Maha Kasih Sayang, sebagaimana ditekankan oleh Allah dalam beberapa permulaan surat :

تَنزِيلُ ٱلۡكِتَٰبِ مِنَ ٱللَّهِ ٱلۡعَزِيزِ ٱلۡحَكِيمِ 

Kitab (Al Quran ini) diturunkan oleh Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana  (QS Az-Zumar :1)

تَنزِيلُ ٱلۡكِتَٰبِ مِنَ ٱللَّهِ ٱلۡعَزِيزِ ٱلۡعَلِيمِ 

Diturunkan Kitab ini (Al Quran) dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui (QS Ghofir : 2)

تَنزِيلٞ مِّنَ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ 

Diturunkan dari Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang (QS Fushilat : 2)

Dan juga surat-surat lain yang semakna dengan ini semua.

Dengan kepekaan hati ini kita akan menerima Al-Qur’an dengan perasaan bahagia campur perasaan hormat, siap melaksanakan perintah, juga dengan perasaan cemas dan harap, serta kerinduan yang amat dalam, kok bisa?

Karena orang yang membaca Al-Qur’an berarti seakan mendapat kehormatan bermunajat dengan Allah, sekaligus seperti seorang prajurit yang menerima perintah dari atasan dan seorang yang mencari pembimbing mendapat pengarahan dari Dzat yang maha mengetahui.

Dan perasaan inilah yang digambarkan oleh Allah dalam Firmannya :

أولئك الذين أنعم الله عليهم من النبيين من ذرية آدم وممن حملنا مع نوح ومن ذرية إبراهيم وإسرائيل وممن هدينا واجتبينا إذا تتلى عليهم آيات الرحمن خروا سجدا وبكياً   (سورة مريم الآية : 58 )

"Mereka itu adalah orang-orang yang telah diberi nikmat oleh Allah, yaitu para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang-orang yang Kami angkat bersama Nuh, dan dari keturunan Ibrahim dan Israil, dan dari orang-orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis" (QS. Maryam: 58)

إن الذين أوتوا العلم من قبله إذا يتلى عليهم يخرون للأذقان سجداً ويقولون سبحان ربنا إن كان وعد ربنا لمفعولاً ويخرون للأذقان ويزيدهم خشوعاً   (سورة الإسراء: 107-109)
 

"Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya apabila Al-Quran dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud  dan mereka berkata: "Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya janji Tuhan kami pasti dipenuhi"(108) Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyu' " ( QS. Al-Israa: 107-109)

Maka, sekali lagi, Saudaraku..

Bagaimana Al-Quran di hati kita?
Sudahkah kita mesra dengan Al-Quran?

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
👥 Facebook Page :
Fb.com/TausiyahBimbinganIslam
📣 Telegram Channel :
Telegram.me/TausiyahBimbinganIslam

Nasehat Diri dan Saudara

bbg_alilmu:
Sambil Memberi Nasehat, Berusahalah Untuk Sedikit Demi Sedikit Memperbaiki Diri...

Sebagian ulama mengatakan: 
"Ada tiga ayat dalam Al Qur'an yang hendaknya selalu ada di depan mata seorang penuntut ilmu"

Ayat pertama:

وَمَا أُرِيدُ أَنْ أُخَالِفَكُمْ إِلَى مَا أَنْهَاكُمْ عَنْهُ

"Aku tidaklah ingin melanggar larangan yang telah kusampaikan kepada kalian"[QS. Hud: 88]

Ayat kedua:

لِمَ تَقُولُونَ مَا لا تَفْعَلُون

"Mengapa kalian katakan; apa yang tidak kalian lakukan" [QS. Ash-Shoff:2]

Ayat ketiga:

أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنسَوْنَ أَنفُسَكُمْ وَأَنتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلاَ تَعْقِلُون

"Apakah kalian memerintahkan manusia berbuat kebaikan, namun kalian lupakan diri kalian sendiri, padahal kalian membaca Alkitab?! Tidakkah kalian berpikir?!" [QS. Albaqoroh: 44]

[Oleh: Syeikh Abdurrozzaq Al-Badr hafizhohulloh, dalam Syarah Kitab Kabair, 35].

---------

Janganlah Anda gunakan pesan ini sebagai penghalang menasehati orang lain... Tapi manfaatkanlah sebagai penyemangat dalam mengubah diri ke arah yang lebih baik.

Semoga Allah memberikan taufiqNya kepada kita semua, baik dalam menuntut ilmu, mengamalkan, maupun menyebarkannya, aamiin.

oleh :
Musyaffa Ad Dariny, حفظه الله تعالى


kendal 16.26 wib
7 november 2016

abu hafsin

Minggu, 06 November 2016

Doa Untuk Penguasa

SOBAT MUSLIM:
✍🏻 Al-Imam Al-Hasan Al-Bashri berkata, "Sesungguhnya bila fitnah itu datang maka diketahui oleh setiap Ulama dan apabila telah berlalu maka baru diketahui oleh setiap orang yang jahil." (Ath-Thabaqatul Kubra 7/166)

Hendaknya kita perbanyak istighfar dan bertaubat kepada Allah atas segala dosa, kejahilan kita dan kesombongan kita yang mengabaikan nasehat para Ulama. Banyak doa agar Allah selamatkan negeri ini, menindak para penista Al-Qur'an, serta memunculkan para pemimpin yang adil dan menegakkan syari'at Allah di muka bumi.

Al-Ustâdz Fikri Abul Hasan

Telegram Channel
Join: @manhajulhaq

manhajul-haq.blogspot.com | Salafy Indonesia

---

# Doa untuk Pemimpin Negeri #

اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا،

Ya Allah, jadikanlah pemimpin kami orang yang baik.

اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُمْ لِمَا فِيْهِ صَلَاحُهُمْ وَصَلَاحُ اْلإِسْلَامِ وَالْمُسْلِمِيْنَ،

Ya Allah berikanlah taufik kepada mereka untuk melaksanakan perkara terbaik bagi diri mereka, bagi Islam, dan kaum muslimin.

اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ عَلَى الْقِيَامِ بِمَهَامِهِمْ كَمَا أَمَرْتَهُمْ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ

Ya Allah, bantulah mereka untuk menunaikan tugasnya, sebagaimana yang Engkau perintahkan, wahai Rabb semesta alam.

اَللَّهُمَّ أَبْعِدْ عَنْهُمْ بِطَانَةَ السُّوْءِ وَالْمُفْسِدِيْنَ

Ya Allah, jauhkanlah mereka dari teman dekat yang jelek dan teman yang merusak.

وَقَرِّبْ إِلَيْهِمْ أَهْلَ الْخَيْرِ وَالنَّاصِحِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ

Juga dekatkanlah orang-orang yang baik dan pemberi nasihat yang baik kepada mereka, wahai Rabb semesta alam.

اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ

Ya Allah, jadikanlah pemimpin kaum muslimin sebagai orang yang baik, di mana pun mereka berada.

( https://facebook.com/adika.mianoki ) | [5/11/2016]

Al-Ustâdz Adika Mianoki

kesehatanmuslim.com | Solusi Islami Sehat Jasmani Rohani

♻ Republished by MRA Al-Jafari Al-Alabi
📁 Grup WA & TG : Dakwah Islam
🌐 TG Channel : @DakwahIslam

Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

Recent Post