IMAM SYAFI'I MENUTURKAN :
Siapa yang tulus menjalin persaudaraan dengan sahabatnya maka ia akan menerima kesalahan-kesalahannya,, mengisi kekuranagnnya dan memaafkan ketregelincirannya".
RASULULLAH Shalallahu 'alaihi wasalam bersabda :
"Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia". (HR. Muslim)
RASULULLAH shlallahu 'alaihi wasalam bersabda :
"Seorang Muslim Adalah Bersaudara, Janganlah Mendzolimi, Merendahkan Dan Janganlah Mengejeknya. (HR. Muslim)
RASULULLAH shlallahu 'alaihi wasalam bersabda :
"Barangsiapa yang memudahkan orang yang sedang berada dalam kesulitan, maka Allah akan memudahkannya baik di dunia maupun di akherat". (HR. Muslim)
Imam Syafi'i pernah berkata :
"Aku berangan-angan agar orang-orang mempelajari ilmuku ini dan mereka tidak menisbahkan sedikitpun ilmuku kepadaku selamanya, lalu akupun diberi ganjaran karenanya dan mereka tidak memujiku" (Al-Bidaayah wa An-Nihaayah 10/276)
Rabu, 31 Mei 2023
Faedah Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib ke- 4
20.35 No comments
Alhamdulillah
وَالنّفْسُ كَالطّفِلِ إِنْ تُهْمِلْهُ شَبَّ عَلَى ۞ حُبِّ الرَّضَاعِ وَإِنْ تَفْطِمْهُ يَنْفَطِمِ
Nafsu bagaikan bayi, bila kau biarkan akan tetap menyusu.
Namun bila kau sapih, maka bayi akan berhenti sendiri
فَاصْرِفْ هَوَاهَا وَحَاذِرْ أَنْ تُوَلِّيَهُ ۞ إِنّ الْهَوَى مَا تَوَلَّى يُصِمْ أَوْ يَصِمِ
Maka kendalikanlah nafsumu, jangan biarkan ia berkuasa
Jikalau berkuasa, ia akan membunuhmu dan membuatmu tercela
وَرَاعِهَا وَهْيَ فِيْ الأَعْمَالِ سَآئِمَةٌ ۞ وَإِنْ هِيَ اسْتَحْلَتِ الْمَرْعَى فَلاَتُسِمِ
Dan gembalakanlah nafsu, karena dalam amal nafsu bagaikan hewan ternak.
Jika nafsu merasa nyaman dalam kebaikan, maka tetap jaga dan jangan kau lengah
اللهم بارك لوالدينا ولمشايخنا واساتذتنا وشيخ خالد بوازير في علمهم واهلهم وعمرهم وذريتهم واغفر لهم وارحمهم وللمسلمين والمسلمات
Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib
9-14 Dzulqa'dah 1444 H / 29 Mei - 03 Juni 2023 M
Batu - Malang - Jatim, Indonesia
©MHA
Faedah Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib ke-3
03.00 No comments
Dalam shahih Muslim disebutkan dari ‘Abdullah bin mas’ud ia berkata :
Ummu Habibah istri Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam berdoa “ya Allah, berikanlah aku kenikmatan (panjangkanlah usiaku) bersama suamiku Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, ayahku, abu sufyan, dan saudaraku mu’awiyah.’
abdullah berkata; mendengar doa itu,
maka Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda kepada istrinya, ummu habibah:
‘sesungguhnya kamu memohon kepada Allah, kematian, dan rezeki yang telah ditentukan, di mana Allah tidak akan mengajukan ataupun memundurkan sebelum waktunya. Apabila kamu memohon kepada Allah agar dia menyelamatkanmu dari siksa neraka dan siksa kubur, maka hal itu lebih baik bagimu dan lebih utama.’
📗HR. Muslim.
Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib
9-14 Dzulqa'dah 1444 H / 29 Mei - 03 Juni 2023 M
Batu - Malang - Jatim, Indonesia
©MHA
Faedah Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib ke-2
02.43 No comments
Allahumma sholli wasallim 'ala Nabiyyina Muhammad wa 'ala aalihi wa shohbih.
شرف لنا عابد لله
Sebuah kemuliaan menjadi hamba Allah, menjadi budak bagi Allah...
- jika manusia tidak menjadi budak (penyembah/mentaati) Allah niscaya dia akan jadi budak yang lain, budak bagi setan, patung, berhala, sapi, matahari, gadget, kendaraan, fashion, hobi, bahkan budak hawa nafsu / keinginannya. Allah ta'ala berfirman :
{ أَفَرَءَيۡتَ مَنِ ٱتَّخَذَ إِلَٰهَهُۥ هَوَىٰهُ وَأَضَلَّهُ ٱللَّهُ عَلَىٰ عِلۡمٖ وَخَتَمَ عَلَىٰ سَمۡعِهِۦ وَقَلۡبِهِۦ وَجَعَلَ عَلَىٰ بَصَرِهِۦ غِشَٰوَةٗ فَمَن يَهۡدِيهِ مِنۢ بَعۡدِ ٱللَّهِۚ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ }
[Surat Al-Jatsiyah: 23]
Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya dan Allah membiarkannya sesat dengan pengetahuan-Nya,dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya serta meletakkan tutup atas penglihatannya? Maka siapakah yang mampu memberinya petunjuk setelah Allah (membiarkannya sesat)? Mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?
🖊️Faedah dari Syeikh Dr. Utsman Muhammad Al-Khamis hafidzahullahu ta'ala
Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib
9-14 Dzulqa'dah 1444 H / 29 Mei - 03 Juni 2023 M
Batu - Malang - Jatim, Indonesia
©MHA
Faedah Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib ke-1
02.40 No comments
Alhamdulillah wa shalatu wassalamu 'ala Rasulillah
التقوى هي الميزان يوم القيامة
Timbangan (penilaian) di hari kiamat kelak adalah Ketakwaan
قَالَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَا أَيُّهَا النَّاسُ أَلَا إِنَّ رَبَّكُمْ وَاحِدٌ وَإِنَّ أَبَاكُمْ وَاحِدٌ أَلَا لَا فَضْلَ لِعَرَبِيٍّ عَلَى أَعْجَمِيٍّ وَلَا لِعَجَمِيٍّ عَلَى عَرَبِيٍّ وَلَا لِأَحْمَرَ عَلَى أَسْوَدَ وَلَا أَسْوَدَ عَلَى أَحْمَرَ إِلَّا بِالتَّقْوَى
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Wahai sekalian manusia! Rabb kalian satu, dan ayah kalian satu, ingat! Tidak ada kelebihan bagi orang arab atas orang ajam (non Arab) dan bagi orang ajam atas orang arab, tidak ada kelebihan bagi orang berkulit merah atas orang berkulit hitam, bagi orang berkulit hitam atas orang berkulit merah kecuali dengan ketakwaan.
📗HR. Ahmad
🖊️Faedah dari Syeikh Prof. Dr. Basim Faishal Ahmad Al-Jawabirah hafidzahullahu ta'ala
Daurah Syar'iyah ke-22 STAI Ali bin Abi Thalib
9-14 Dzulqa'dah 1444 H / 29 Mei - 03 Juni 2023 M
Batu - Malang - Jatim, Indonesia
©MHA