ISLAM itu indah-----ISLAM itu sempurna dan ISLAM itu rahmatan lil 'alamin-----JANGAN Hanya menilai ISLAM dari pengikut / umatnya...!-----tapi Nilai lah ISLAM dari ajarannya...!-----Pelajarilah...!-----Jika Tidak Tahu Bertanyalah Pada Ahlinya-----maka anda akan mengetahui betapa menakjubkanya Islam bagi kehidupan manusia

Rabu, 24 Juli 2013

Bolehkah Kita Bergerak Ketika Shalat ? ? ?

 Perbuatan-Perbuatan yang Diperbolehkan dalam Shalat
Banyak hal yang dianggap membatalkan shalat atau dianggap tidak boleh dilakukan dalam shalat
padahal ternyata hal-hal tersebut boleh dilakukan. Berikut ini adalah hal-hal yang diperbolehkan oleh
syari’at untuk dilakukan ketika shalat dan tidak membatalkan shalat:

** 1. Menggendong anak kecil ketika shalat **

ﻓﻌﻦ ﺃﺑﻲ ﻗﺘﺎﺩﺓ ))ﺃﻥ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻛﺎﻥ ﻳﺼﻠﻲ ﻭ ﻫﻮ ﺣﺎﻣﻞ ﺃﻣﺎﻣﺔ ﺑﻨﺖ ﺯﻳﻨﺐ ﺑﻨﺖ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻓﺈﺫﺍ ﺳﺠﺪ ﻭﺿﻌﻬﺎ ﻭ ﺇﺫﺍ ﻗﺎﻡ ﺣﻤﻠﻬﺎ ((
Dari Abu Qatadah, “Bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah shalat dan dia
menggendong Umamah binti Zainab binti Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam . Ketika sujud beliau
meletakkannya dan ketika berdiri beliau menggendongnya lagi.” 1

** 2. Sedikit berjalan karena ada kebutuhan **

ﻓﻌﻦ ﻋﺎﺋﺸﺖ ﻗﺎﻟﺖ: )) ﻛﺎﻥ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ
ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻳﺼﻠﻲ ﻓﻲ ﺍﻟﺒﻴﺖ , ﻭ ﺍﻟﺒﺎﺏ
ﻋﻠﻴﻪ ﻣﻐﻠﻖ , ﻓﺠﻌﺖ ﻓﺎﺳﺘﻔﺘﺤﺖ ﻓﻤﺸﻰ ﻓﻔﺘﺢ
ﻟﻲ , ﺛﻢ ﺭﺟﻊ ﺇﻟﻰ ﻣﺼﻼﻩ , ﻭﻭﺻﻔﺖ ﺃﻥ ﺍﻟﺒﺎﺏ
ﻓﻲ ﺍﻟﻘﺒﻠﺔ ((
Dari ‘Aisyah, dia berkata,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam pernah shalat di
rumah, dan pintu dalam
keadaan terkunci. Kemudian aku
datang dan meminta dibukakan
pintu, lalu Rasulullah berjalan
dan membukakan pintu
untukku. Kemudian beliau
kembali ke tempat shalatnya,
dan aku mengetahui
bahwasanya pintu berada di
arah kiblat.” 2

** 3. Mencegah orang yang hendak lewat di depannya ketika shalat **


Ketika sedang shalat,
diperbolehkan menjulurkan
tangan untuk menghalangi
orang yang hendak melintas di depan kita. Sesuai dengan
hadits Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam dari Abu Sa’id
al-Khudri:
)) ﺇﺫﺍ ﺻﻠﻰ ﺃﺣﺪﻛﻢ ﺇﻟﻰ ﺷﻲﺀ ﻳﺴﺘﺮﻩ ﻣﻦ
ﺍﻟﻨﺎﺱ , ﻓﺄﺭﺍﺩ ﺃﺣﺪ ﺃﻥ ﻳﺠﺘﺎﺯ ﺑﻴﻦ ﻳﺪﻳﻪ
ﻓﻠﻴﺪﻓﻌﻪ , ﻓﺈﻥ ﺃﺑﻰ ﻓﻠﻴﻘﺎﺗﻠﻪ ﻓﺈﻧﻤﺎ ﻫﻮ
ﺷﻴﻄﺎﻥ ((
“Jika seseorang diantara kalian
shalat menghadap sesuatu yang
membatasinya dengan manusia,
kemudian seseorang hendak
lewat di antara kedua
tangannya (di hadapannya)
maka cegahlah orang itu. Jika
dia menolak (masih tetap ingin
lewat), maka perangilah dia
karena sesungguhnya dia
adalah setan.” 3

4. Membunuh ular, kalajengking,
dan hewan lain yang
membahayakan ketika shalat


ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﺃﻥ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ
ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ))ﺃﻣﺮ ﺑﻘﺘﻞ ﺍﻷﺳﻮﺩﻳﻦ ﻓﻲ
ﺍﻟﺼﻼﺓ: ﺍﻟﻌﻘﺮﺏ ﻭﺍﻟﺤﻴﺔ ((

Dari Abu Hurairah, “bahwasanya
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam memerintahkan untuk
membunuh dua hewan yang
berwarna hitam ketika shalat:
yaitu kalajengking dan ular.” 4

** 5. Memindahkan kaki orang yang tidur karena ada kebutuhan **


ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﻗﺎﻟﺖ: ))ﻛﻨﺖ ﺃﻣﺪ ﺭﺟﻠﻲ ﻓﻲ
ﻗﺒﻠﺔ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻭ ﻫﻮ
ﻳﺼﻠﻲ , ﻓﺈﺫﺍ ﺳﺠﺪ ﻏﻤﺰﻧﻲ , ﻓﺈﺫﺍ ﻗﺎﻡ
ﻣﺪﺩﺗﻬﺎ ((
Dari ‘Aisyah, dia berkata: “Aku
pernah meluruskan kakiku di
arah kiblat nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam ketika beliau
sedang shalat. Jika beliau
sujud, beliau memindahkan
kakiku, dan jika beliau berdiri
aku meluruskan kakiku lagi.” 5

** 6. Mengerjakan shalat dengan memakai sandal **

Dari Sa’id bin Yazid, Dia
berkata: Aku pernah bertanya
kepada Anas bin Malik, “Apakah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam pernah mengerjakan
shalat dengan mengenakan
sepasang sandal?” Dia
menjawab, “Ya.” 6
An-Nawawi menjelaskan, pada
hadits ini terdapat keterangan
mengenai dibolehkannya shalat
dengan memakai sandal dan
khuf selama diyakini
kebersihannya dari najis.

** 7. Melepas sandal atau
semacamnya ketika shalat
karena ada kebutuhan **


ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺳﻌﻴﺪ ﺍﻟﺨﺪﺭﻱ ﻗﺎﻝ: ))ﺑﻴﻨﻤﺎ ﺭﺳﻮﻝ
ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻳﺼﻠﻲ ﺑﺄﺻﺤﺎﺑﻪ
ﺇﺫﺍ ﺧﻠﻊ ﻧﻌﻠﻴﻪ ﻓﻮﺿﻌﻬﻤﺎ ﻋﻦ ﻳﺴﺎﺭﻩ ﻓﻠﻤﺎ
ﺭﺃﻯ ﺫﻟﻚ ﺍﻟﻘﻮﻡ ﺃﻟﻘﻮﺍﻧﻌﺎﻟﻬﻢ ((....
Dari Abu Sa’id al-Khudri, dia
berkata: “Suatu ketika
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam shalat bersama para
sahabatnya, tiba-tiba beliau
melepas kedua sandalnya
kemudian meletakkan keduanya
di sebelah kiri beliau. Ketika
para sahabat melihatnya,
mereka pun langsung
melepaskan sandal-sandal
mereka ....” 7

** 8. Meludah pada baju atau sapu tangan/tissue **

ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﻋﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ
ﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ : )) ﺇﻧﺄﺣﺪﻛﻢ ﺇﺫﺍ ﻗﺎﻡ ﻳﺼﻠﻲ ﻓﺈﻥ
ﺍﻟﻠﻪ ﺗﺒﺎﺭﻙ ﻭ ﺗﻌﺎﻝ ﻗﺒﻞ ﻭﺟﻬﻪ , ﻓﻼ ﻳﺒﺼﻘﻦ
ﻗﺒﻞ ﻭﺟﻬﻪ ﻭﻻ ﻋﻦ ﻳﻤﻴﻨﻪ , ﻭﻟﻴﺒﺼﻖ ﻋﻦ
ﻳﺴﺎﺭﻩ ﺗﺤﺖ ﺭﺟﻠﻪ ﺍﻟﻴﺴﺮﻯ ﻓﺈﻥ ﻋﺠﻠﺖ ﺑﻪ
ﺑﺎﺩﺭﺕ ﻓﻠﻴﻘﻞ ﺑﺜﻮﺑﻪ ﻫﻜﺪﺍ (( ﺛﻢ ﻃﻮﻯ ﺛﻮﺑﻪ
ﺑﻌﺪﻩ ﻋﻠﻰ ﺑﻌﺾ
Dari Jabir dari Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam ,
Beliau berkata: “Sesungguhnya
jika seseorang di antara kalian
berdiri untuk mengerjakan
shalat, maka sesungguhnya
Allah tabaraka wa ta’ala berada
di hadapannya. Maka janganlah
meludah ke arah depan dan
jangan pula ke arah kanan, akan
tetapi meludahlah ke arah kiri di
bawah kaki kirinya. Jika
tergesa-gesa dengannya (tidak
bisa menahan ludahnya) maka
meludahlah di bajunya seperti
ini.” Kemudian beliau melipat
bajunya sebagian atas sebagian
yang lain. 8

** 9. Memperbaiki baju dan
menggaruk badan ketika shalat **

ﻓﻌﻦ ﺟﺮﻳﺮ ﺍﻟﻀﺒﻲ ﻗﺎﻝ: )) ﻛﺎﻥ ﻋﻠﻲ ﺇﺫﺍ ﻗﺎﻡ
ﻓﻲ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭﺿﻊ ﻳﻤﻴﻦ ﻋﻠﻲ ﺭﺳﻎ ﻳﺴﺎﺭﻩ ,
ﻭﻻ ﻳﺰﺍﻝ ﻛﺬﻟﻚ ﺣﺘﻰ ﻳﺮﻛﻊ ﺇﻻ ﺃﻥ ﻳﺼﻠﺢ
ﺛﻮﺑﻪ ﺃﻭ ﻳﺤﻚ ﺟﺴﺪﻩ ((
Dari Jarir adh-Dhabbi, dia
berkata: “Ali jika berdiri di
dalam shalat, dia meletakkan
tangan kanannya di pergelangan
tangan kirinya, dan senantiasa
seperti itu hingga ia ruku’
kecuali jika ia memperbaiki
bajunya atau menggaruk
badannya.” 9

** 10. Bertasbih bagi laki-laki dan bertepuk tangan bagi
perempuan jika terjadi kelupaan di dalam shalat **


ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ: ...))
ﻣﻦ ﻧﺎﺑﻪ ﺷﻲﺀ ﻓﻲ ﺻﻼﺗﻪ ﻓﻠﻴﺴﺒﺢ , ﻓﺈﻧﻪ ﺇﺫﺍ
ﺳﺒﺢ ﺍﻟﺘﻔﺖ ﺇﻟﻴﻪ , ﻭﺇﻧﻬﺎ ﺍﻟﺘﺼﻔﻴﺢ ﻟﻠﻨﺴﺎﺀ ((
Sesuai dengan hadits nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam :
“... jika terjadi sesuatu di dalam
shalatnya maka bertasbihlah,
maka jika ia bertasbih
menolehlah (imam) kepadanya
(memperhatikannya), dan
sesungguhnya bertepuk tangan
adalah bagi perempuan.” 10
Makna bertepuk tangan adalah
memukulkan telapak tangan ke
atas punggung telapak tangan
yang lain. 11

** 11. Melihat ke sebelah kanan atau
ke sebelah kiri karena
kebutuhan **


ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﻗﺎﻝ: ))ﺍﺷﺘﻜﻰ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ
ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻓﺼﻠﻴﻨﺎ ﻭﺭﺍﺀﻩ ﻭ ﻫﻮ ﻗﺎﻋﺪ ,
ﻭ ﺃﺑﻮ ﺑﻜﺮ ﻳﺴﻤﻊ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺗﻜﺒﻴﺮﻩ , ﻓﺎﻟﺘﻔﺖ ﺇﻟﻴﻨﺎ
ﻓﺮﺍﻧﺎ ﻗﻴﺎﻣﺎ ﻓﺄﺷﺎﺭ ﺇﻟﻴﻨﺎ ﻓﻘﻌﺪﻧﺎ ﻓﺼﻠﻴﻨﺎ ﺑﺼﻼﺗﻪ
ﻗﻌﻮﺩﺍ ((

Dari Jabir, dia berkata:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam pernah mengeluh.
Kami shalat di belakang beliau
dan beliau dalam keadaan
duduk, dan Abu Bakar
memperdengarkan kepada
manusia bacaan takbirnya,
maka beliau menoleh kepada
kami dan melihat kami shalat
dalam keadaan berdiri, dan
beliau berisyarat kepada kami,
maka kami pun duduk, dan
sholat sesuai dengan sholat
beliau, yaitu dalam keadaan
duduk. “ 12

** 12. Membalas salam dengan isyarat
kepada orang yang memberi
salam kepadamu **

Jika seseorang mengucapkan
salam kepadamu sedangkan
kamu sedang melaksanakan
shalat, maka sudah jelas
bahwasanya tidak boleh
membalasnya dengan ucapan,
akan tetapi boleh membalasnya
dengan isyarat menggunakan
tangan.
ﻓﻌﻦ ﺍﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﻗﺎﻝ: ﺧﺮﺝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ
ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﺇﻟﻰ ﻗﺒﺎﺀ ﻳﺼﻠﻲ ﻓﻴﻪ ,
ﻓﺠﺎﺀﺗﻪ ﺍﻷﻧﺼﺎﺭ ﻓﺴﻠﻤﻮﺍ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﻫﻮ ﻳﺼﻠﻲ ,
ﻓﻘﻠﺖ ﻟﺒﻼﻝ: ﻛﻴﻒ ﺭﺃﻳﺖ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ
ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻳﺮﺩ ﻋﻠﻴﻬﻢ ﺣﻴﻦ ﻛﺎﻧﻮﺍ
ﻳﺴﻠﻤﻮﻥ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﻫﻮ ﻳﺼﻠﻲ؟ ﻗﺎﻝ: ﻫﻜﺬﺍ , ﻭ
ﺑﺴﻂ ﻛﻔﻪ ] ﻭ ﺟﻌﻞ ﺑﻄﻨﻪ ﺃﺳﻔﻞ ﻭ ﺟﻌﻞ ﻇﻬﺮﻩ
ﺇﻟﻰ ﻓﻮﻕ[
Dari Ibnu Umar, dia berkata:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam pernah keluar menuju
masjid Quba untuk shalat di
dalamnya. Kemudian sahabat
anshar datang dan memberikan
salam kepada beliau sedangkan
beliau sedang shalat, maka aku
berkata kepada Bilal: bagaimana
engkau melihat rasulullah
membalas salam mereka ketika
mereka memberikan salam
kepada beliau sedangkan beliau
sedang shalat? Bilal berkata:
Seperti ini, dengan
membentangkan telapak tangan
beliau (beliau menjadikan
telapak tangannya berada di
bawah dan menjadikan
punggung tangannya ke arah
atas). 13

** 13. Mengangkat kepala ketika sujud untuk mengecek keadaan imam **

ketika imam memanjangkan
sujudnya
Jika kamu sedang shalat
berjama’ah dan imam
memanjangkan sujudnya atau
tidak terdengar takbir atau
semisal itu maka boleh bagimu,
ketika kamu sedang sujud,
untuk mengangkat kepalamu
untuk mengecek keadaan imam.
ﻓﻌﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﺷﺪﺍﺩ ﻋﻦ ﺃﺑﻴﻪ ﻗﺎﻝ:
)) ﺧﺮﺝ ﻋﻠﻴﻨﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ
ﺳﻠﻢ ﻓﻲ ﺇﺣﺪﻯ ﺻﻼﺗﻲ ﺍﻟﻌﺸﺎﺀ ﻭ ﻫﻮ ﺣﺎﻣﻞ
ﺣﺴﻨﺎ ﺃﻭ ﺣﺴﻴﻨﺎ ﻓﺘﻘﺪﻡ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ
ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻓﻮﺿﻌﻪ ﺛﻢ ﻛﺒﺮ ﻟﻠﺼﻼﺓ ﻓﺼﻠﻰ ,
ﻓﺴﺠﺪ ﺑﻴﻦ ﻇﻬﺮﺍﻧﻲ ﺻﻼﺗﻪ ﺳﺠﺪﺓ ﺃﻃﺎﻟﻬﺎ ,
ﻗﺎﻝ ﺃﺑﻲ : ﻓﺮﻓﻌﺖ ﺭﺃﺳﻲ ﻭ ﺇﺫﺍ ﺍﻟﺼﺒﻰ ﻋﻠﻰ
ﻇﻬﺮ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻭ
ﻫﻮ ﺳﺎﺟﺪ ﻓﺮﺟﻌﺖ ﺇﻟﻰ ﺳﺠﻮﺩﻱ , ﻓﻠﻤﺎ ﻗﻀﻰ
ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﺍﻟﺼﻼﺓ
ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻨﺎﺱ : ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺇﻙ ﺳﺠﺪﺕ ﺑﻴﻦ
ﻇﻬﺮﺍﻧﻲ ﺻﻼﺗﻚ ﺳﺠﺪﺓ ﺃﻃﻠﺘﻬﺎ ﺣﺘﻰ ﻇﻨﻨﺎ ﺃﻧﻪ
ﻗﺪ ﺣﺪﺙ ﺃﻣﺮ , ﺃﻭ ﺃﻧﻪ ﻳﻮﺣﻰ ﺇﻟﻴﻚ , ﻓﻘﺎﻝ:
)) ﻛﻞ ﺫﻟﻚ ﻟﻢ ﻳﻜﻦ , ﻭﻟﻜﻦ ﺍﺑﻨﻰ ﺍﺭﺗﺤﻠﻨﻰ
ﻓﻜﺮﻫﺖ ﺃﻥ ﺃﻋﺠﻠﻪ ﺣﺘﻰ ﻳﻘﻀﻰ ((
Dari Abdullah bin Syadad dari
bapaknya, dia berkata:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam keluar menuju kami
dalam salah satu shalat isya
sedangkan beliau menggendong
Hasan atau Husain. Kemudian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam maju dan meletakkannya
kemudian bertakbir untuk
memulai shalat, kemudian
beliau shalat. Beliau bersujud di
tengah shalatnya dengan sujud
yang panjang. Bapakku berkata:
“Aku mengangkat kepalaku,
ternyata ada anak kecil di atas
punggung Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam
sedangkan beliau sedang sujud,
kemudian aku kembali
bersujud. Ketika Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam
telah selesai shalat, para
sahabat berkata: “Wahai
Rasulullah, sesungguhnya
engkau bersujud di tengah
shalatmu dengan sujud yang
panjang hingga kami mengira
bahwasanya telah terjadi
sesuatu, atau bahwasanya hal
tersebut diperintahkan
kepadamu, Rasulullah
menjawab: “Hal tersebut tidak
mungkin, akan tetapi anakku
menaiki punggungku maka aku
enggan untuk mempercepatnya
sampai ia selesai (menaiki
punggungku). 14

** 14. Melihat mushaf dan membaca darinya ketika shalat sunnah karena kebutuhan **

Adapun yang dimaksud
kebutuhan seperti menghendaki
memperlama berdiri dalam
shalat, sedangkan ia tidak hafal.
Maka tidak mengapa membaca
dari mushaf ketika shalat.
ﻓﻌﻦ ﺍﻟﻘﺎﺳﻢ ﺃﻥ ))ﻋﺎﺋﺸﺔ ﻛﺎﻧﺖ ﺗﻘﺮﺃ ﻓﻲ
ﺍﻟﻤﺼﺤﻒ ﻓﺘﺼﻠﻰ ﻓﻲ ﺭﻣﻀﺎﻥ (( ﻭ ﻗﺎﻝ
ﺍﻟﻘﺎﺳﻢ: )) ﻛﺎﻥ ﻳﺆﻡ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﻋﺒﺪ ﻳﻘﺮﺃ ﻓﻲ
ﺍﻟﻤﺼﺤﻒ ((
Dari al-Qasim bahwasanya
“’Aisyah pernah membaca dari
mushaf ketika shalat di bulan
Ramadhan.” 15 Dan berkata al- Qasim: “Pada hari itu ‘Aisyah
beribadah (shalat) dengan
membaca dari mushaf” 16

** 15. Menutup mulut ketika menguap **

Dari Abu Sa’id Al-Khudri dari
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam , beliau bersabda:

ﺇِﺫَﺍ ﺗَﺜَﺎﻭَﺏَ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﻓَﻠْﻴُﻤْﺴِﻚْ ﺑِﻴَﺪِﻩِ ﻋَﻠَﻰ ﻓِﻴﻪِ
ﻓَﺈِﻥَّ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥَ ﻳَﺪْﺧُﻞُ
“ Bila salah seorang dari kalian
menguap maka hendaklah dia
menahan mulutnya dengan
tangannya karena
sesungguhnya setan akan
masuk .” 17

** 16. Membetulkan posisi seseorang
yang berada di shaf dengan
menariknya ke depan atau ke
belakang, atau memindahkan
makmum dari kiri ke kanan **


Seperti yang dilakukan
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam terhadap Ibnu Abbas,
yaitu beliau memindahkannya
dari sisi kiri ke sisi kanan
beliau ketika Ibnu Abbas ikut
melakukan shalat malam di
sebelah beliau.18

Wallahu waliyyut taufiq...
Rahadian Faisal

Referensi:
1. Shahih Fiqih Sunnah Jilid 1,
Syaikh Kamal bin As Sayid
Salim, hal 307-310, penerbit
Darut Taufiqqiyyah Litturotsi
2. Minhajul Muslim, Abu Bakr
Jabir al-Jazairy, Hal 177,
penerbit Darus Salam
3. Kumpulan Tanya Jawab Seputar
Shalat, Syaikh Abdul Aziz bin
Nashir al-Musainid, penerbit al-
mahira

Footnote:
1. HR. al-Bukhari (516), Muslim
(543), dan selain keduanya
2. HR. at-Tirmidzi (598), Abu
Dawud (910), dan an-Nasa’i
(3/11), dihasankan oleh al-
Albani
3. HR. al-Bukhari (1/136), Muslim
(259) dalam kitab shalat
4. HR. Abu Dawud (921), an-Nasa’i
(1202), at-Tirmidzi (390), dan
ibnu Majah (1235), lafadz hadits
tersebut darinya, dan hadits
tersebut shahih
5. HR. al-Bukhari (1209), Muslim
(512), dan selain keduanya
6. HR. Muslim
7. HR. Abu Dawud (555)
8. HR. Muslim (3008) dan Abu
Dawud (477)
9. HR. Ibnu Abi Syaibah (1/391),
dan al-Bukhari (2/58)
10. HR. al-Bukhari (1201), dan
Muslim (421) dan lafadz hadits
tersebut darinya
11. An-Nihayah karya ibnu Atsir
(3/34)
12. HR. Muslim (413), an-Nasa’i
(3/9), dan Abu Dawud (588)
13. HR. Abu Dawud (915) dengan
sanad shahih
14. HR. An-Nasa’i (2/230) dengan
sanad hasan
15. HR. Abdur Razaq (2/240), dan
ibnu Abi Dawud dalam al-
Mashahif (192)
16. HR. al-Bukhari secara muallaq
dalam Kitab Adab bab: Imam
Ibadah, HR. Ibnu Abi Syaibah
(2/338), dan Ibnu Abi Dawud
dalam al-Mashahif (192)
17. HR. Muslim (2995)
18. HR. al-Bukhari (183)

Sumber :
http://rahadianfaisal.blogspot.com/2012/04/perbuatan-perbuatan-yang-diperbolehkan.html?m=1
From : status Facebook Hery Al Bugisy
Publish : 25 Juli, 09:28 WIB
Madiun City
el-asnawi 

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Post