ISLAM itu indah-----ISLAM itu sempurna dan ISLAM itu rahmatan lil 'alamin-----JANGAN Hanya menilai ISLAM dari pengikut / umatnya...!-----tapi Nilai lah ISLAM dari ajarannya...!-----Pelajarilah...!-----Jika Tidak Tahu Bertanyalah Pada Ahlinya-----maka anda akan mengetahui betapa menakjubkanya Islam bagi kehidupan manusia

Minggu, 16 September 2018

Masuk Surga Bersama Keluarga (bag-01)

Masuk Surga Bersama Keluarga (bag-01)

Sedikit faedah yang mampu di tuangkan dalam tulisan dari banyaknya ilmu yang disampaikan oleh beliau Ustadz Dr. Firanda Andirja, MA. _hafidhahullahu ta'la._ semoga bermanfaat...

Masuk Surga merupakan impian dan cita² tertinggi para Nabi, dalam Al Quran Allah menyebutkan doa Nabi Ibrahim 'alaihis salam yang meminta surga
وَاجْعَلْنِي مِنْ وَرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيمِ

*Artinya :*
dan jadikanlah aku termasuk orang yang mewarisi surga yang penuh kenikmatan,
📖(Surat Asy-Syu'ara, Ayat 85)

*Nabi kita Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam juga mengajarkan doa*
اللهم إني أسألك الجنة
Ya Allah sesungguhnya aku meminta kepada-MU surga

Di dalam Shahih Bukhori Nabi juga bersabda :

فَإِذَا سَأَلْتُمُ اللَّهَ فَاسْأَلُوهُ الْفِرْدَوْسَ فَإِنَّهُ أَوْسَطُ الْجَنَّةِ وَأَعْلَى الْجَنَّةِ
*Artinya :*
Apabila kalian minta kepada Allah maka mintalah surga firdaus karena dia adalah tengahnya surga dan yang paling tinggi.

*Kenapa harus meminta surga dan punya cita- cita tertinggi untuk bisa masuk surga ?*

- Karena dunia ini hanya sementara dan fana, sekaya apapun kita dan setinggi apapaun jabatan kita maka kebahagiaan dunia sebenarnya hanyalah semu, walaupun kaya dan memiliki kedudukan tinggi pasti akan bersedih, pasti akan merasakan sakit, bukan hanya orang miskin yang sakit mencret (perut) orang kayapun juga merasakan, bukan hanya orang miskin yang bersedih tapi pejabat, presiden bahkan rajapun juga bersedih.
- Akan tetapi surga adalah puncak kenikmatan yang menakjubkan dan tidak terbayangkan, Dalam hadits qudsi disebutkan

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ اللَّهُ أَعْدَدْتُ لِعِبَادِي الصَّالِحِينَ مَا لَا عَيْنٌ رَأَتْ وَلَا أُذُنٌ سَمِعَتْ وَلَا خَطَرَ عَلَى قَلْبِ بَشَرٍ
*Artinya :*
dari Abu Hurairah radliyallahu'anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Allah berfirman, 'Aku persiapkan bagi hamba-Ku yang shalih (ganjaran) yang tidak terlihat oleh mata, belum terdengar oleh telinga dan belum pernah terdetik oleh hati manusia'."
📚(HR. Bukhori)

Disebutkan pula :

يُنَادِي مُنَادٍ إِنَّ لَكُمْ أَنْ تَصِحُّوا فَلَا تَسْقَمُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَحْيَوْا فَلَا تَمُوتُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَشِبُّوا فَلَا تَهْرَمُوا أَبَدًا وَإِنَّ لَكُمْ أَنْ تَنْعَمُوا فَلَا تَبْأَسُوا أَبَدًا فَذَلِكَ قَوْلُهُ عَزَّ وَجَلَّ { وَنُودُوا أَنْ تِلْكُمْ الْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ }

Akan ada penyeru yang berseru (pada penduduk surga): Sesungguhnya kalian akan selalu sehat dan tidak akan sakit selamanya, kalian hidup dan tidak akan mati selamanya, kalian muda tidak akan tua selamanya, kalian akan merasakan nikmat tidak akan merasa sengsara selamanya. Itulah (makna) firman Allah Azza Wa Jalla: << dan diserukan : Itulah surga yang Aku wariskan kepada kalian disebabkan apa yang kalian perbuat (Q.S Al-A’raaf:43)>>
📚(H.R Muslim no 5069).

Lihatlah betapa bergembiranya penduduk surga :

(وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَذْهَبَ عَنَّا الْحَزَنَ ۖ إِنَّ رَبَّنَا لَغَفُورٌ شَكُورٌ * الَّذِي أَحَلَّنَا دَارَ الْمُقَامَةِ مِنْ فَضْلِهِ لَا يَمَسُّنَا فِيهَا نَصَبٌ وَلَا يَمَسُّنَا فِيهَا لُغُوبٌ)
*Artinya :*
Dan mereka berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami. Sungguh, Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun, Maha Mensyukuri,
yang dengan karunia-Nya menempatkan kami dalam tempat yang kekal (surga); di dalamnya kami tidak merasa lelah dan tidak pula merasa lesu.”
📖[Surat Fathir 34 - 35]

Sebuah faedah kata نَصَبٌ dan لُغُوبٌ dalam ayat tersebut memiliki makna dalam bahasa arab
kata نَصَبٌ bermakna : capek ketika bekerja
dan kata لُغُوبٌ bermakna : capek setelah bekerja.

Manusia didunia ada yang capek ketika bekerja dan ada yang capeknya setelah bekerja karena ketika bekerja semangat sehingga tidak merasakan capek.
Adapun disurga maka tidak akan merasakan capek sama sekali baik ketika atau setelah bekerja.

   Dan diantara kenikmatan surga adalah dicabutnya rasa jengkel dan dongkol pada dada² penghuni surga
Allah berfirman :

وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهِمُ الْأَنْهَارُ ۖ وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ ۖ لَقَدْ جَاءَتْ رُسُلُ رَبِّنَا بِالْحَقِّ ۖ وَنُودُوا أَنْ تِلْكُمُ الْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ

*Artinya :*
dan Kami mencabut rasa dendam dari dalam dada mereka, di bawahnya mengalir sungai-sungai. Mereka berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah menunjukkan kami ke (surga) ini. Kami tidak akan mendapat petunjuk sekiranya Allah tidak menunjukkan kami. Sesungguhnya rasul-rasul Tuhan kami telah datang membawa kebenaran.” Diserukan kepada mereka, “Itulah surga yang telah diwariskan kepadamu, karena apa yang telah kamu kerjakan.”
📖(Surat Al-A'raf, Ayat 43)

Allah juga berfirman :

وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ إِخْوَانًا عَلَىٰ سُرُرٍ مُتَقَابِلِينَ

*Artinya :*
Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka; mereka merasa bersaudara, duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.
📖(Surat Al-Hijr, Ayat 47)

Lihatlah bagaimana Allah mensifati pelayan2 surga yang akan mengelilingi penduduk surga, sehingga para ibu² tidak akan merasa capek seperti di dunia, cuci baju, cuci piring, ngepel, bersih², ganti popok dst...

وَيَطُوفُ عَلَيْهِمْ غِلْمَانٌ لَهُمْ كَأَنَّهُمْ لُؤْلُؤٌ مَكْنُونٌ

*Artinya :*
Dan di sekitar mereka ada anak-anak muda yang berkeliling untuk (melayani) mereka, seakan-akan mereka itu mutiara yang tersimpan.
📖(Surat Ath-Thur, Ayat 24)

وَيَطُوفُ عَلَيْهِمْ وِلْدَانٌ مُخَلَّدُونَ إِذَا رَأَيْتَهُمْ حَسِبْتَهُمْ لُؤْلُؤًا مَنْثُورًا

*Artinya*
Dan mereka dikelilingi oleh para pemuda yang tetap muda. Apabila kamu melihatnya, akan kamu kira mereka, mutiara yang bertaburan.
📖(Surat Al-Insan, Ayat 19)

jika pelayannya saja seperti mutiara putih yang terpelihara dalam cangkangnya maka bagaimana dengan majikannya, bagaimana dengan bidadari - bidadarinya.

Jadi sudah seharusnya sebuah keluarga tujuan utamanya adalah surga, tujuannya adalah akherat, dunia ini hanya sementara,
dunia ini hanya perantara,,,

bersambung ... _(insyallah)_

_mohon dimaafkan jika ada kekurangan atau kesalahan, semoga ada saudara² kita yang melengkapi dan menambah faedah dari kajian istimewa tersebut..._

- Jangan lupa setiap berdoa sisipkan doa² kebaikan kepada ustadz ² terbaik negeri ini, semoga mereka diberi keikhlasan, kesabaran, keistiqomahan, keberkahan dlm segala hal, tambahan ilmu,  dan semoga husnul khotimah dan dikumpulkan bersama2 disurga dengan beliau, keluarga kita dan kaum muslimin semuanya amiin...

Akhukum fillah, al faqiir ilallah
🖊mha_el kanzu
🏬Hotel Merdeka, madiun 6 Muhaarom 1440 H

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Post